0rq1wUCXofwDDKcc12MmRQUWFOZdiOoWTQwUhac9

Suka Duka HARPRAM KE-61 Tingkat Kwarda Lampung | Eko Mulyadi


Assalamualaikum Wr. Wb. 
Salam Pramuka!

sman1mesujitimur.sch.id - Disini saya akan bercerita tentang suka dan duka saya selama berada di bumi perkemahan pada kali ini. 

Sebelumnya izin memperkenalkan diri, nama saya Eko Mulyadi, biasa dipanggil Eko dan untuk saat ini saya berada di bangku kelas XI, untuk awal bagaimana saya bisa ikut kemah ini adalah tidak jauh berbeda dari teman yang lainnya, awalnya saya dan Ilham Nur Aminudin dipanggil oleh Kak Debi Pranata untuk di wawancarai, dan diakhir wawancara ditanga tentang kesanggupan mengikuti perkemahan HARPRAM 61.

sebelum saya menjawab sanggup untuk ikut kemah saya sempat berfikir sejenak, sepertinya seru juga kalo saya ikut kemah bisa menambah wawasan tentang kepramukaan, bisa juga untuk menambah teman yang bisa diajak untuk bertukar pendapat. Setelah saya berpikir tidak terlalu lama saya pun langsung menyetujui tawaran dari Kak Debi tersebut. 

Untuk persiapan kemah kali ini, saya dan teman-teman sangat semangat untuk mempersiapkan semua syarat-syarat yang diperlukan seperti: mulai dari surat vaksin, surat keterangan sehat (SKS), surat izin, alat masak, bahan masak, bambu, memenuhi SKU Bantara dan lain sebagainya.

Informasi pertama, kemah akan dilaksanakan pada tanggal  3 sd 6 September 2022 namun harus diundur karena suatu hal. Setelah mendengar informasi tersebut kami sedikit kehilangan semangat karena sudah mempersiapkan semuanya tapi ternyata tidak jadi untuk kemah, dan untuk informasi kedua kemah akan dilaksanakan pada tanggal 25 sd 28 Oktober 2022. Saat dapat informasi ini saya sangat berharap agar tidak ada lagi kendala supaya acara Harpram ke-61 bisa dilaksanakan. 

H-1 pun tiba, saat H-1 kita semua sepakat untuk menginap dirumah Kak Debi agar untuk jadwal keberangkatan bisa dilaksanakan lebih pagi.Saat malam hari di rumah Kak Debi kita sempat untuk membahas tentang Yel-yel, dan Pensi yang belum pernah kita persiapkan sebelumnya. Saat keesokan harinya kita mulai berangkat dari rumah Kak Debi kurang lebih sekitar Pukul 6.30 WIB, diperjalanan kita juga sempat bertemu beberapa anggota pramuka dari gudep lain yang berangkat menuju bumi perkemahan juga, dan kami tiba di tempat kurang lebih pukul 9.25 WIB. 

Acara untuk hari ke-1 adalah mendirikan Tenda sampai pukul 12.00 WIB, saat awal masuk buper saya sedikit terkejut karena melihat ada dua tenda yang sudah berdiri sangat megah dengan ketinggian sekitar 7-10 Meter, dan ternyata itu adalah tenda dari sekolah SMAN 1 Tanjung Raya, setelah itu saya dan teman-teman langsung mendirikan tenda bersama-sama dengan diawasi oleh kak Debi, untuk model tenda kami adalah tenda panggung dan selesai saat pukul 12.00 WIB. 

Untuk acara pada hari ke-2 ada salah satu acara yang seru menurut saya, yaitu "MASAMBEL" Bermain Sambil Belajar. Masambel ini dilaksanakan pada sore hari basic pada permainan kali ini adalah lari Estafet yang dimana harus membutuhkan kecepatan, dan kecekatan, dan harus melewati beberapa rintangan dari tali rafia yang diikat pada ujung-ujungnya yang membuat permainan ini menjadi lebih seru. 

Hari ke-3, adalah dimana hari dilaksanakannya "APEL BESAR HARI PRAMUKA KE-61, TINGKAT DAERAH LAMPUNG TAHUN 2022"  yang dimana saya belum pernah mengikuti acara seperti ini sebelumnya, dan oleh karena itu saya sangat semangat untuk mengikutinya. Apel dilaksanakan kurang lebih dari pukul 10.00 sampai 11.00 WIB dan berjalan cukup lancar. 
Hari ke-4, adalah hari terakhir dimana saya dan teman-teman akan meninggalkan bumi perkemahan, tapi sebelum itu pada pagi hari kita mengadakan pawai dan pada malam harinya kami akan menampilkan Pensi yang dimana untuk waktu latihannya adalah hanya sekitar 1 jam sebelum acara mulai, kami sempat bingung dan berencana untuk tidak ingin menampilkan pensi karena kurangnya  latihan, tapi setelah difikir-fikir buat apa kita jauh-jauh kesini kalau pensi saja kita tidak berani tampil.

Setelah dengan tekad dan niat yang kuat kami pun berani untuk tampil, saat awal masuk ke arena pensi kita sedikit merasa gugup tapi saat kita sudah memulai pensi rasa gugup itu pun hilang dengan sendirinya. Pelajaran yang bisa saya ambilh dari Pensi kali ini adalah "Lebih Baik Gagal Tapi Sudah Mencoba, Daripada Gagal Karena Tidak Pernah Mencoba". 

Itulah beberapa cerita suka dan duka saya selama di bumi perkemahan kali ini, jika ingin dilanjut mungkin tidak pernah selesai karena kenangan dan pengalaman saat kita mengikuti sesuatu kegiatan tidak akan ada habisnya untuk dibahas. Sebelum saya akhiri izinkan saya berpantun terlebih dahulu. 

Ayah Mendorong Si Motor Tua
Ada Anak Pramuka Datang Membantunya
Anak Pramuka Itu Idaman Mertua
Karena Ia Lembut Hatinya

Cukup sampai disini cerita kali ini bila ada kesalahan mohon dimaafkan, bila ada perasaan mohon diungkapkan, sekian terima kasih. Saya akhiri Wassalamualaikum Wr. Wb. Salam Pramuka!

Penulis: Eko Mulyadi - XI MIPA
Related Posts

Related Posts

Posting Komentar